Selasa, 17 Sep 2024
JATIM

Siap Bekerja Untuk Melayani Masyarakat,

SIDOARJO, MediaSorotMata.com – Sebanyak 83 Kepala Desa terpilih hasil dari Pemilihan Kepala Desa serentak,  hari ini (26/7/2022) dilantik oleh Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali,S.IP  di Pendopo Delta Wibawa. 

Bupati Sidoarjo mengatakan,  hari ini yang dilantik ada 83 orang adalah putra-putri terbaik di Kabupaten Sidoarjo, oleh karena itu pelantikan ini bukanlah akhir, justru ini mulainya tantangan untuk memperjuangkan dan membangun desanya masing-masing,” ungkapnya. 

Harapannya, hari ini yang dilantik kedepannya harus ada sinergitas. Pemerintah pusat ada RPJMN 2019-2024 dengan Nawacita Presiden Jokowi, dibreakdown dengan RPJMD Provinsi linier dengan RPJMN, dibreakdown lagi dengan RPJMD Kabupaten Sidoarjo dengan 17 program. Saya harapkan RPJMDes yang punya keterkaitan dalam penterjemahan  17 program pembangunan. 

“Saya berharap ke depan, kepala Desa yang terpilih bisa melaksanakan tugas secara maksimal dalam melayani masyarakat. Kalau bisa menjadi percontohan bagi Desa lainnya,” ucapnya.

Acara tersebut turut menyaksikan pelantikan dan pengambilan sumpah Kepala desa serentak 2022, pimpinan Forkopimda, Ketua DPRD, Wakil Bupati Sidoarjo dan para Kepala OPD Se- Kabupaten Sidoarjo. Pelantikan berjalan dengan khidmat dan tertib. 

Salah satu Kepala Desa yang ikut dilantik Bapak Joko Setyanggono, SE Kepala Desa terpilih Desa Wonoplintahan Kecamatan Prambon, mengikuti pelantikan hasil Pilkades Serentak 2022. Acara pelantikan tersebut di gelar di Pendopo Delta Wibawa Kabupaten Sidoarjo.

Lanjut Gus Muhdlor, harus bisa menginstruksikan kepada bawahannya, baik aparat desa maupun kepada RT/RW dan tokoh-tokoh masyarakat untuk ikut mendukung melaksanakan pembangunan di desa,” ujarnya.

Sementara itu kades terpilih Joko Setyanggono, SE menyampaikan, akan melanjutkan program-program yang sudah dicanangkan sebelumnya.

Selain itu, Joko menambahkan, terkait aparatur pemerintah Desa, pihaknya akan menyiapkan SDM yang lebih berkompeten dan siap bekerja untuk melayani masyarakat. “Karena kita punya prinsip pemimpin itu bukan untuk dilayani tapi untuk melayani,” pungkasnya. (Ori)



Baca Juga