Pelatihan Budidaya Bawang Merah
SIDOARJO, MediaSorotMata.com – Kegiatan pelaksanaan penyuluhan Pertanian. Perkembangan kapasitas kelembagaan Petani di Kecamatan dan Desa.” Guna memberikan tambahan pengetahuan bagi anggota Kelompok Tani dalam hal budidaya bawang merah, Dinas Pertanian Kabupaten Sidoarjo memberikan arahan dan pelatihan budidaya bawang merah.
Kegiatan pelatihan meliputi teori dan praktek beberapa kelompok tani dan kepala Desa yang ada di Sidoarjo.
Diikuti kurang lebih 50 peserta utusan dari masing-masing kelompok tani dari beberapa Desa.”Kegiatan sendiri bertempatan di BPP Krian Kec. Kerian Kab. Sidoarjo, Selasa (16/3/2021).
Hadir dalam acara pembukaan. Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Sidoarjo Dr. Eni Rustianningsih, ST., MT, juga nara sumner dari anggota DPRD Kabupaten Sidoarjo komisi D yaitu Bangun Winarso, Arip Baktiar, Wahyudin Zuhri juga Kepala UPT Lebo turut serta nara sumber dari Petani bawang merah dari nganjuk Puji Santoso.
“Saya mengapresiasi Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Sidoarjo dalam memperhatikan dan memajukan masyarakat yang sebagian adalah petani yang menganggarkan pelatihan yang sangat baik dan menarik untuk dikembangkan.
Bawang merah adalah komoditas yang akan selalu dibutuhkan oleh masyarakat, sehingga setelah pelatihan ini peserta harus betul-betul mengaplikasikan dalam keluraga masing-masing,” urainya dalam sambutannya Puji Santoso.
Tema yang diambil dalam pelatihan ini adalah, budidaya bawang merah untuk mengatasi kendala penyakit, supaya tidak terkena jamur, mampu menekan biaya tenaga kerja saat perawatan tanaman, biaya sanitasi lebih murah dan ekonomis, mendukung penerapan budidaya ramah lingkungan, memastikan keberhasilan di saat panen.
Salah satunya di saat musim hujan, dengan metode sungkup kelembaban terjaga, pupuk di lahan tidak mudah hilang akibat hujan, budidaya menjadi lebih ekonomis dan efisien, mengurangi biaya produksi, mudah diterapkan dan sangat efisien, dan hasil produksi dengan sungkup pun jauh lebih tinggi.
Dalam pelatihan tersebut juga diajarkan tentang analisa usaha budidaya bawang merah, jika digeluti dengan baik walaupun metode sungkup berbiaya lebih mahal tapi untuk faktor keberhasilan lebih tinggi,” ujarnya.
Sebagai narasumber dalam pelatihan tersebut adalah Bangun Winarso, Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Sidoarjo, dirinya menyampakan untuk penambahan anggaran Dinas Pertanian, kami sama rekan-rekan dewan, mengupayakan untuk menambah anggaran untuk Dinas Pertanian,” ucapnya.
Salah satu kepala desa juga menyampaikan, untuk menambah wawasan alangkah baiknya kelompok petani di ajak Studi banding dengan tujuan menambah wawasan dan pengetahuan yang akan diterapkan kedepannya untuk menjadi petani bawang merah yang lebih baik nantinya,” pungkas kepala desa. (Red)
