SIDOARJO//MediaSorotMata.com – Yayasan Pondok Pesantren ALKHOLIQI Rehabilitas Pecandu Narkoba Tulangan Sidoarjo menerima kunjungan Ketua GMPI Jatim dan finalis Duta Anti Narkoba Sidoarjo Tahun 2023.
Rombongan GMPI Jatim dan finalis Duta anti narkoba Sidoarjo diterima langsung oleh H. Kholiq selaku ketua Yayasan Pondok Pesantren Alkholiqi Rehabilitas Pecandu Narkoba Tulangan Sidoarjo.
Dalam sambutannya, Safrina Putri Indira, sebagai Wakil kepala Departemen Kehumasan mengatakan, tujuan kunjungan tak lain untuk memperdalam dan melihat secara langsung bagaimana caranya perses rehab itu seperi apa dan berapa hari untuk proses rehab tersebut.
“Lebih jauh Safrina menyampaikan, untuk teman-teman, bahayanya narkoba ini sangat penting disosialisasikan sebab pemuda merupakan penerus bangsa.
“Kalian sebagai generasi penerus bangsa, sangat diharapkan jadi panutan serta mengajak rekan-rekan di sekitar anda dan masyarakat secara luas untuk menghindari serta menjauhi narkoba. Percayalah dengan hidup tanpa narkoba, hidup kalian jauh lebih tenang, bahagia, serta masa depan cerah,” ucapnya, Minggu (11/6/2023).
Ditempat yang sama, Gus Kholiq pangilan akrapnya juga menambahkan, kunjungan ini diharapkan mampu membuat para remaja yang dapat dikatakan sebagai wakil dari remaja gemilang tersebut, menjadi jembatan dan menarik para remaja lain yang ada di Kabupaten Sidoarjo guna menjadi bagian dari remaja gemilang tanpa narkoba.
“Alhamdulillah, kami di Dampingi Mas Yusup Mewakili BNNK Sidoarjo, untuk memberikan Arahan, wejangan ke Anak-anak finalis Duta Anti Narkoba Sidoarjo 2023, Semoga Menjadi Juwara nantinya di Gren Final, amin, amin. Salam ” SUKSES BERKARYA SEHAT TANPA NARKOBA,” ujatnya.
ketua GMPI DPW Jatim , Gus Man saat hadir dalam acara tersebut, juga berpesan bagi para remaja untuk menghindari dari narkoba maka hal utama yang sangat penting adalah bagi para remaja ini tidak boleh salah dalam bergaul tentunya.
“Karena pergaulan yang salah rentan pada terjerumus terhadap narkoba. Awalnya, coba-coba dan akhirnya kecanduan. Untuk menghindari semua itu, maka para remaja harus mempunyai pengetahuan tentang bahaya narkoba dan menghindari pergaulan yang salah,” pungkasnya. (Nuri)